Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Stasiun Pasar Senen Mulai Dipadati Penumpang Jelang Nataru 2024-2025

Tim iNews Media Group , Jurnalis-Senin, 16 Desember 2024 |12:30 WIB
Stasiun Pasar Senen Mulai Dipadati Penumpang Jelang Nataru 2024-2025
Stasiun Pasar Senen Mulai Dipadati Penumpang Jelang Nataru 2024-2025. (Foto: Ist)
A
A
A

JAKARTA - Menjelang libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2025, suasana Stasiun Pasar Senen mulai dipadati oleh penumpang. Sebagian besar penumpang yang berangkat dari stasiun ini memiliki tujuan untuk berlibur atau pulang ke kampung halaman.

Masa angkutan Nataru rencananya akan berlangsung selama 18 hari, mulai dari 19 Desember 2024 hingga 5 Januari 2025. Untuk mengantisipasi lonjakan jumlah penumpang selama periode ini, PT Kereta Api Indonesia (KAI) Daop 1 Jakarta telah menyiapkan sejumlah langkah strategis.

Guna memenuhi kebutuhan masyarakat, PT KAI Daop 1 Jakarta menambah operasional sebanyak 17 kereta api, dengan total 306 perjalanan. Langkah ini dilakukan untuk memastikan kapasitas angkutan mencukupi, terutama bagi penumpang yang memanfaatkan momentum libur panjang.

Kondisi di Stasiun Pasar Senen saat ini mulai ramai, meskipun kepadatan puncak diperkirakan baru akan terjadi pada minggu depan. Penumpang terlihat membawa berbagai barang bawaan, mulai dari koper hingga bingkisan, sembari menunggu keberangkatan kereta.

PT KAI juga mengimbau calon penumpang untuk memanfaatkan pembelian tiket secara daring melalui aplikasi resmi. Selain itu, masyarakat diharapkan datang lebih awal ke stasiun untuk menghindari antrean panjang, terutama menjelang waktu keberangkatan.

Meskipun situasi di stasiun terpantau ramai, operasional dan pelayanan tetap berjalan dengan lancar. Petugas di lapangan turut bersiaga untuk membantu kelancaran arus penumpang, baik di area peron maupun loket. (Hamzah Hasibuan/Damar Wicaksono/Dwinarto)


 

(Rani Hardjanti)

Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita TV Scope lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement