Pemerintahan Prabowo-Gibran Antara Janji Kampanye dan Realisasi
JAKARTA - Pemerintahan Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka, yang kini memimpin Indonesia sebagai Presiden dan Wakil Presiden, tengah melaksanakan berbagai janji yang mereka sampaikan selama kampanye. Hampir tiga bulan setelah terpilih, program-program tersebut mulai berjalan meskipun ada beberapa yang masih dalam proses.
Salah satu janji utama Prabowo adalah pemberian makan siang dan susu gratis bagi seluruh anak Indonesia. Program yang semula disebut makan siang gratis ini kini telah berganti nama menjadi "Makan Bergizi Gratis" (MBG). Anggaran per porsi awalnya Rp15.000, namun kini telah disesuaikan menjadi Rp1.000 per porsi, dengan alokasi anggaran Rp1 triliun untuk tahun ini. Pemerintah menargetkan 17 juta penerima pada akhir 2025 dan terus menambah jumlah penerima hingga 82,9 juta pada 2029.
Selain itu, Prabowo berkomitmen untuk menyediakan pemeriksaan kesehatan gratis untuk seluruh penduduk Indonesia guna menurunkan angka penyakit TBC. Program ini, yang akan dimulai pada Februari 2025, diharapkan menyasar 60 juta penerima di tahun pertama dengan alokasi dana Rp3,2 triliun. Program ini mencakup 14 jenis penyakit dan ditargetkan untuk seluruh kalangan, mulai dari balita hingga lansia.
Pemerintahan Prabowo-Gibran juga berfokus pada pembangunan fasilitas kesehatan di daerah. Sebuah alokasi dana sebesar Rp8 triliun telah disetujui untuk meningkatkan rumah sakit dari tipe D ke tipe C, meskipun implementasinya masih berjalan lambat.
Selain itu, program swasembada pangan juga menjadi prioritas utama dengan anggaran Rp146,25 triliun. Program lumbung pangan, terutama untuk padi, jagung, dan singkong, sedang digalakkan, dengan alokasi dana Rp15 triliun untuk pembangunan lumbung pangan nasional di berbagai daerah dan desa. Prabowo juga mendorong pengurangan impor beras dan komoditas pangan lainnya pada 2025, seiring dengan peningkatan produksi pangan domestik.
Meskipun sebagian besar janji kampanye telah mulai direalisasikan, beberapa program masih dalam tahap awal atau bertahap. Masyarakat Indonesia terus mengawasi implementasi janji-janji ini, dengan harapan bahwa pemerintahan Prabowo-Gibran dapat memenuhi ekspektasi mereka. (Dwinarto)
(Fetra Hariandja)
