Blitar Diterjang Banjir Bandang, 2 Rumah Hanyut dan Rusak Pemakaman Umum

JAKARTA - Banjir melanda sejumlah wilayah di Indonesia dalam beberapa hari terakhir, menyebabkan kerusakan parah di sejumlah daerah. Di Kabupaten Blitar, Jawa Timur, sedikitnya 25 rumah terendam banjir, dua di antaranya bahkan hanyut diterjang banjir bandang. Selain itu, banjir juga merusak pemakaman umum di Desa Birowo dan mengakibatkan longsor di beberapa titik.

Banjir ini dipicu oleh intensitas hujan tinggi yang terjadi sejak tiga hari terakhir, membuat sungai di sekitar permukiman warga meluap. Selain rumah, banjir juga merendam jalan utama, mempersulit mobilitas warga.

Di Kota Bandung, Jawa Barat, banjir merendam sejumlah pemukiman dan juga memutuskan jalan utama. Banjir dengan ketinggian hingga 70 sentimeter menggenangi Jalan AH Nasution, membuat puluhan pengendara motor mogok akibat nekad menerobos genangan air. Drainase yang buruk dan kiriman air dari kawasan Cikadut memperburuk kondisi tersebut. Banjir juga menyebabkan kemacetan parah di beberapa titik.

Sementara itu, di Bangkalan, Madura, sebuah mobil minibus terseret arus banjir yang deras setelah pengemudi nekat menerobos jembatan yang tergenang air. Beruntung, pengemudi selamat meskipun mobilnya terhanyut dan tersangkut di akar pepohonan.

Banjir di Bangkalan selatan juga menyebabkan sejumlah desa di empat kecamatan terendam, dengan ketinggian air mencapai satu meter. Selain hujan deras, banjir juga disebabkan oleh sempitnya saluran air di daerah tersebut.

Banjir dan tanah longsor yang melanda Modung dan Tanah Merah, Madura, juga menyebabkan kerusakan dan mengancam keselamatan warga. Meski banjir cepat surut, petugas BPBD masih melakukan pendataan terkait jumlah rumah yang terdampak serta kerusakan akibat tanah longsor. (Dwinarto)

(Rani Hardjanti)