Badan Karantina Pastikan Sapi Impor Australia Bebas Virus PMK 

JAKARTA - Badan Karantina Indonesia memastikan bahwa seluruh hewan ternak jenis sapi impor asal Australia bebas dari penyakit mulut dan kuku (PMK), LSD, dan Brucella. Sebelum didistribusikan, sapi-sapi tersebut menjalani proses karantina yang ketat untuk memastikan tidak ada penyebaran penyakit.

Prosedur karantina mencakup pengasingan dan pengamatan selama kurang lebih 14 hari sejak kedatangan sapi di Indonesia. Selama masa tersebut, sapi-sapi tersebut juga menjalani vaksinasi, pengambilan sampel darah, serta swab untuk diuji lebih lanjut di laboratorium.

Langkah ini dilakukan sebagai bagian dari upaya pemerintah Indonesia untuk menjaga kesehatan ternak lokal dan memastikan konsumsi protein dari sapi dalam kondisi yang aman. Proses karantina ini juga terkait dengan program makan bergizi gratis yang mendukung kesehatan masyarakat.

Badan Karantina Indonesia terus berkomitmen untuk menjaga kualitas dan keamanan hewan ternak yang masuk ke Indonesia, guna mencegah potensi wabah penyakit yang dapat merugikan sektor peternakan nasional. (Dwinarto)

(Fetra Hariandja)