JAKARTA – Suasana khidmat mewarnai perayaan Imlek 2567 di Vihara Bahtera Bakti, Jakarta Utara, yang berlangsung sejak pagi hingga malam hari. Meski diguyur hujan sejak malam sebelumnya, ratusan umat Tionghoa tetap memenuhi vihara yang merupakan salah satu yang tertua di Jakarta ini untuk merayakan Tahun Baru Imlek.
Dalam perayaan kali ini, umat melakukan berbagai ritual seperti pembakaran dupa, doa bersama kepada Tuhan, serta persembahan berupa minyak dan kertas sebagai simbol harapan yang dipanjatkan. Imlek tahun ini bertepatan dengan Tahun Ular Kayu, yang melambangkan kemakmuran dan kebijaksanaan. Harapan umat adalah agar tahun ini membawa kesejahteraan dan keharmonisan.
Lebih dari sekadar pusat ibadah bagi umat Buddha, Vihara Bahtera Bakti juga menjadi simbol toleransi antarumat beragama di Indonesia. Keberadaan makam tokoh Muslim Tionghoa di area vihara menjadi bukti nyata bahwa keharmonisan antarumat beragama sudah terjalin dengan baik. Tak hanya umat Buddha, umat Muslim, Hindu, dan Kristen juga sering berkunjung ke vihara ini sebagai bentuk penghormatan dan kebersamaan. (Tim iNews/Dwinarto)
(Rani Hardjanti)