JAKARTA - Pasangan calon presiden dan wakil presiden Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka, yang diusung oleh Koalisi Indonesia Maju, telah mengucapkan sejumlah janji dalam kampanye mereka untuk Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024. Terdapat delapan program andalan yang dijanjikan selama masa kampanye. Apa saja program tersebut?
Salah satu program unggulan yang sering digaungkan adalah makan siang gratis. Prabowo menjanjikan program ini akan menyasar sekitar 82,9 juta warga miskin dengan anggaran sekitar 400 triliun rupiah, dengan asumsi Rp 15 ribu per porsi.
Janji kedua adalah meningkatkan produktivitas pertanian melalui program intensifikasi dan ekstensifikasi. Prabowo menargetkan tambahan minimal 4 juta hektare luas panen tanaman pangan yang akan tercapai pada tahun 2029.
Prabowo-Gibran juga berkomitmen untuk melanjutkan dan menambah program Kartu Kesejahteraan Sosial dan Kartu Usaha guna mewujudkan target kemiskinan nol persen di Indonesia. Selain itu, mereka berencana menambah kartu baru, yaitu Kartu Anak Sehat, di samping berbagai kartu kesejahteraan sosial yang sudah ada, seperti Kartu Indonesia Sehat (KIS), KIS Lansia, Kartu Indonesia Pintar, Kartu Sembako, Kartu Prakerja, Mekar, dan Program Keluarga Harapan.
Selanjutnya, Prabowo berjanji akan meningkatkan gaji Aparatur Sipil Negara (ASN), terutama untuk guru, dosen, dan tenaga kesehatan. Selain itu, gaji TNI/POLRI serta pejabat negara juga akan dinaikkan demi pelayanan publik yang lebih baik.
Program lainnya adalah mendirikan Badan Penerimaan Negara untuk meningkatkan rasio penerimaan negara terhadap Produk Domestik Bruto (PDB) menjadi 23 persen. Prabowo menekankan perlunya peningkatan pendapatan negara melalui sumber pajak dan non-pajak, mengingat pembangunan membutuhkan anggaran yang cukup besar.
Janji berikutnya adalah program pembangunan desa dan pemberian Bantuan Langsung Tunai (BLT). Prabowo-Gibran menargetkan membangun atau merenovasi 40 rumah per desa/kelurahan setiap tahunnya, dengan target 3 juta rumah mulai tahun kedua masa pemerintahan.