Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Digitalisasi Pupuk Subsidi, Petani Kini Lebih Mudah Menebus di Kios

Tim iNews Media Group , Jurnalis-Jum'at, 28 Februari 2025 |14:09 WIB
Digitalisasi Pupuk Subsidi, Petani Kini Lebih Mudah Menebus di Kios
Digitalisasi Pupuk Subsidi, Petani Kini Lebih Mudah Menebus di Kios. (Foto: ist)
A
A
A

BEKASI – PT Pupuk Indonesia melakukan digitalisasi dalam produksi, distribusi, hingga penyaluran pupuk subsidi di seluruh Indonesia. Lebih dari 26 ribu kios telah menerapkan aplikasi digital Tebus Pupuk Bersubsidi (I-Pubers), yang memudahkan petani dalam mendapatkan pupuk subsidi.

Pemerintah telah mengalokasikan 9,5 juta ton pupuk bersubsidi pada 2025 untuk sejumlah komoditas seperti padi, jagung, kedelai, cabai, bawang merah, bawang putih, tebu, kakao, kopi, dan singkong. Petani yang berhak mendapat pupuk subsidi harus memiliki lahan maksimal 2 hektar, tergabung dalam kelompok tani, dan terdaftar dalam e-RDKK (Elektronik Rencana Definitif Kebutuhan Kelompok).

Dengan sistem digital ini, stok pupuk dapat dipantau secara real-time mulai dari gudang hingga kios. Pemilik kios dapat langsung memverifikasi data KTP petani, sehingga mempercepat proses penebusan dan mengurangi risiko penyimpangan distribusi.

Inovasi ini diharapkan menjamin ketersediaan pupuk tepat waktu dan tepat sasaran, meningkatkan transparansi, serta mendukung ketahanan pangan nasional. (Tim iNews/Dwinarto)


 

(Rani Hardjanti)

Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita TV Scope lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement