PADANG PANJANG – Kecelakaan tunggal tragis menimpa bus antarpulau ALS di turunan curam Bukit Surungan, Kota Padang Panjang, Sumatera Barat, Selasa. Sebanyak 12 penumpang dilaporkan tewas, termasuk dua anak-anak, dan 23 lainnya mengalami luka-luka.
Peristiwa nahas ini terjadi hanya seratus meter dari pintu keluar Terminal Busur. Bus terguling usai melintasi jalan menurun yang curam. Dugaan sementara dari hasil olah tempat kejadian perkara (TKP) oleh Ditlantas Polda Sumatera Barat dan Satlantas Polres Padang Panjang menunjukkan bahwa sistem pengereman bus tidak berfungsi.
“Kami juga masih menyelidiki unsur kelayakan kendaraan dan akan memeriksa sopir serta operator bus untuk melengkapi proses investigasi teknis,” ujar Dirlantas Polda Sumbar, AKBP H.M. Reza Chairul Akbar Sidiq.
Tim DVI Polda Sumbar telah berhasil mengidentifikasi 12 korban tewas. Sementara itu, 17 korban luka masih dirawat intensif di IGD RSUD Padang Panjang, dan enam lainnya menjalani perawatan di RS Ibnu Sina YARSI.
Keterbatasan fasilitas ruang pendingin di RSUD Padang Panjang membuat seluruh jenazah rencananya akan dipindahkan ke Kota Padang untuk proses identifikasi lanjutan dan serah terima kepada keluarga. (Dwinarto)
(Fetra Hariandja)