LUMAJANG - Banjir lahar dari Gunung Semeru menerjang sejumlah jalur aliran lahar pada Kamis sore. Peristiwa ini terjadi setelah kawasan puncak Gunung Semeru diguyur hujan deras selama sekitar dua jam.
Aliran banjir lahar membawa material vulkanik berupa pasir dan batu dengan volume yang cukup besar. Salah satu jalur terdampak adalah Kali Lanang di Desa Supiturang, Kecamatan Pronojiwo, Kabupaten Lumajang. Getaran banjir tersebut tercatat oleh Pos Pengamatan Gunung Api Semeru dengan amplitudo mencapai 3 hingga 10 milimeter.
Akibat peristiwa ini, jalur alternatif Lumajang-Malang melalui Besuk Kobokan ditutup sementara untuk keselamatan pengguna jalan. Petugas juga mengimbau warga sekitar dan penambang pasir di sepanjang aliran sungai untuk tetap waspada terhadap potensi bahaya susulan.
Banjir lahar hujan merupakan ancaman yang sering terjadi di sekitar Gunung Semeru, terutama selama musim hujan. Masyarakat diimbau untuk mengikuti arahan dari pihak berwenang guna menghindari risiko yang lebih besar. (Yayan Nugroho/Dwinarto)
(Rani Hardjanti)