Jokowi Tanggapi Santai Pemecatan Dirinya dari PDIP

SOLO - Presiden RI ke-7 Joko Widodo menanggapi santai keputusan pemecatan dirinya sebagai kader PDI Perjuangan, termasuk putra dan menantunya, Gibran Rakabuming Raka dan Bobby Nasution. Jokowi menyatakan menghormati keputusan partai tersebut dan menyerahkan semuanya pada waktu.

“Ya ndak apa-apa... Saya menghormati itu. Saya tidak dalam posisi membela atau menilai. Nanti waktu yang akan mengujinya,” ujar Jokowi ketika ditemui awak media di kediamannya di Kota Solo.

Pemecatan Jokowi dan 27 kader lainnya diumumkan melalui surat resmi yang diterbitkan DPP PDI Perjuangan. Dalam surat tersebut, partai menyatakan bahwa mulai saat ini, mereka tidak lagi memiliki hubungan atau tanggung jawab atas tindakan yang dilakukan oleh Jokowi, Gibran, maupun Bobby Nasution.

Langkah tegas ini diduga merupakan buntut dari dinamika politik internal menjelang Pemilu 2024, terutama terkait dukungan terhadap calon presiden yang berbeda. Meski demikian, Jokowi menolak memberikan komentar lebih lanjut terkait penyebab keputusan tersebut.

DPP PDI Perjuangan belum memberikan keterangan rinci terkait dasar pemecatan tersebut. Namun, isu ini telah memunculkan spekulasi luas di kalangan publik dan pengamat politik.

Keputusan ini juga memantik perhatian publik mengingat Jokowi pernah menjadi tokoh penting yang membawa PDI Perjuangan memenangkan dua kali pemilu presiden. Terlepas dari keputusan ini, Jokowi terlihat tetap tenang dan menyerahkan semua pada waktu untuk membuktikan kebenaran. (Dwinarto)

(Fetra Hariandja)