JAKARTA - Presiden Prabowo Subianto, menegaskan kepada seluruh anggota Kabinet Indonesia Maju untuk tidak mengganggu kebijakan yang dijalankan Menteri Keuangan, Sri Mulyani. Menurut Prabowo, Sri Mulyani bertanggung jawab langsung kepadanya dan tidak boleh diintervensi oleh pihak lain dalam hal anggaran negara.
Prabowo juga mengingatkan para menteri dan pimpinan lembaga untuk memiliki rasa besar hati apabila anggaran yang diajukan tidak sesuai dengan ekspektasi mereka. Ia mengungkapkan bahwa ada prioritas dalam pengalokasian anggaran, dan beberapa kementerian atau lembaga mungkin tidak mendapatkan anggaran sesuai yang diharapkan pada saat ini.
Dalam kesempatan tersebut, Prabowo menyindir soal hukuman ringan terhadap para koruptor. Ia menyatakan bahwa meskipun kerugian negara akibat korupsi bisa mencapai ratusan triliun, vonis hukuman terhadap para pelaku korupsi seringkali tidak sebanding dengan besarnya kerugian yang ditimbulkan. Prabowo menilai ada ketidakadilan, menyebutkan bahwa seseorang yang mencuri ayam bisa dihukum lebih berat dibandingkan dengan koruptor yang merugikan negara.i merupakan langkah untuk memastikan penggunaan anggaran yang lebih efektif dan sesuai dengan kebutuhan negara. (Dwinarto)
(Fetra Hariandja)