Justin Hubner Dikritik Netizen Setelah Kartu Merah Saat Lawan Arab Saudi
JAKARTA - Bek tengah Timnas Indonesia, Justin Hubner, menjadi sorotan usai diganjar kartu merah dalam laga melawan Arab Saudi pada babak ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia, Kamis (20/11) malam. Meski Tim Garuda berhasil meraih kemenangan 2-0, aksi emosional Justin memicu kritik tajam dari netizen, yang menganggap tindakannya bisa merugikan tim di masa depan.
Kemenangan Indonesia, yang didukung gol dari Marselino Ferdinan dan pemain lainnya, harus ternoda dengan kartu merah yang diterima Justin di menit ke-89. Bek berusia 20 tahun itu sebelumnya sudah mengantongi kartu kuning pertama di babak pertama karena tekel ke arah kepala pemain Arab Saudi. Di babak kedua, situasi memanas ketika ia dianggap menghalangi tendangan bebas lawan, yang membuat wasit mengeluarkan kartu kuning kedua, diikuti kartu merah.
Akibat insiden ini, Timnas Indonesia harus bermain dengan 10 pemain hingga peluit panjang berbunyi. Kendati kemenangan tetap diraih, aksi Justin menuai reaksi keras dari masyarakat di media sosial.
Di platform media sosial X (sebelumnya Twitter), sejumlah akun mencurahkan kekecewaan mereka terhadap tindakan Hubner. Salah satu akun bernama @Alex10 menulis, “Kurangi tengilmu Justin, nanti bisa merugikan tim. Untung tadi malam waktunya hampir habis. Kalau kartu merahnya di pertengahan babak, bisa merusak permainan.”
Sementara itu, akun lain @HariyantoAgungPrasetyo menyindir dengan menyebut aksi Justin sebagai “aura kartu kuning plus-plus.” Kritikan serupa juga muncul di kolom komentar unggahan resmi Timnas Indonesia, dengan sebagian netizen menyebut Justin sebagai pemain yang “sok jagoan.”
Kartu merah ini menjadi yang pertama bagi Justin selama membela Timnas Indonesia. Namun, dengan tambahan dua kartu kuning semalam, koleksi kartu kuningnya bertambah menjadi empat sejak bergabung dengan Tim Garuda.
Tindakan emosional Justin juga diprediksi membuatnya absen dalam laga berikutnya di babak kualifikasi. Absennya bek andalan ini menjadi tantangan bagi pelatih untuk mencari alternatif pemain di lini pertahanan.
Meski demikian, kemenangan atas Arab Saudi memberikan angin segar bagi Timnas Indonesia dalam melanjutkan perjalanan menuju Piala Dunia 2026. Pelatih Shin Tae-yong diharapkan dapat mengevaluasi performa individu dan mengatasi kelemahan, termasuk mengendalikan emosi para pemain.
Dengan kemenangan ini, Indonesia semakin memperkuat posisi di Grup C. Namun, insiden kartu merah Justin menjadi pengingat penting akan perlunya kedewasaan dalam bermain, terutama di kompetisi tingkat tinggi. Timnas Indonesia kini bersiap menghadapi laga berikutnya dengan harapan tetap konsisten meraih hasil positif meski tanpa kehadiran Justin Hubner. (Dwinarto)
(Rani Hardjanti)
