TANGERANG – Kompetisi sepak bola antar kampung (tarkam) yang digelar di Lapangan Desa Dangdang, Kecamatan Cisauk, Kabupaten Tangerang, Banten, berakhir ricuh. Sejumlah suporter dari tim Suradita FC mengamuk dan menyerang pemain serta suporter Pondok Aren FC usai pertandingan berakhir.
Awalnya, pertandingan berjalan kondusif. Namun, di babak kedua, Pondok Aren FC berhasil mengalahkan Suradita FC dengan skor 1-0. Situasi mulai memanas ketika salah satu pemain Pondok Aren FC memprotes keputusan wasit terkait penalti. Protes ini memicu kemarahan pemain dan suporter Suradita FC, yang kemudian masuk ke lapangan dan terjadi baku hantam.
Kericuhan membuat petugas kepolisian, TNI, dan panitia kewalahan melerai bentrokan. Aparat akhirnya membubarkan kedua kubu untuk mencegah pertikaian lebih lanjut. (Aimarani/Dwinarto)
(Rani Hardjanti)